Cara Menulis Resume Agar Menjadi Buku

cara menulis resume

Pernah tidak kita berpikir untuk membuat sebuah karya dari hasil kumpulan resume? Menjadikan karya dari sebuah resume pun bisa. Maka, dalam pertemuan ke tiga pada kelas menulis onlie para guru se nusantara yang menghadirkan seorang narasumber cantik ibu Raliyanti, S.sos, S.kom., M. Pd., beliau menjelaskan terkait bagaimana cara menulis sebuah resume yang baik.

Pengertian resume

Dalam KBBI menjelaskan resume adalah ikhtisar; ringkasan. Resume adalah ringkasan atau rangkuman dari sebuah tulisan yang panjang, saat membuat resume seseorang tidak boleh menghilangkan topik-topik utama yang dibahas dalam materi. Resume sejatinya mengacu pada sebuah narasi atau tulisan, yang mengambil bagian terpenting dari topik pembahasan.

Resume harus memuat tiga hal

Dalam membuat resume tentunya memiliki hal-hal terpenting yang harus ditulis. Ada pun hal-hal penting tersebut adalah:

Judul materi dan narasumber

Judul adalah hal terpenting yang harus tetap ada saat membuat resume, hal ini agar topik pembahasan yang ditulis kembali tidak keluar dari apa yang telah dijelaskan, jika resume yang kita buat dari sebuah workshop atau pelatihan maka, nama narasumber pun tak boleh dilupakan. Jika dari sebuah buku maka referensi buku harus tetap disertai. Hal ini membantu agar resume tetap terlihat apik dan ilmiyah.

Ringkasan singkat tentang tema utama materi

Menulis resume tidak semua hal perlu ditulis, namun tulis lah hal-hal pokok atau yang utama dalam materi tersebut.

Memilih bagian-bagian penting

Ada hal-al terpenting yang harus dicatat, maka itu pun yang harus ditulis saat membuat sebuah resume.

Bagaimana cara menulis resume?

Menulis resume tentunya memiliki cara tersendiri. Nah, pada pembelajaran kelas online ini bu Raliyanti selaku narasumber memaparkan beberapa langkah untuk membuat sebuah resume. Yang, nantinya resume yang dibuat bisa dijadikan sebauh karya.

Amati materi dengan baik

Sebagai seorang peserta kelas online, atau pun seminar. Hal pertama yang harus dilakukan saat ingin menyusun sebuah resume adalah mengamati materi dengan baik, karena dengan mengamati materi dengan baik, resume yang disusun nanti pun akan menjadi baik.

Modifikasi dengan bahasa sendiri

Kedua adalah saat membuat resume, buatlah resume dengan bahasa sendiri. Hal ini agar apa yang ditulis tidak terkesan seperti kopi paste atau plagiasi.

Hindari kopi paste

Seperti pada point no 2 di atas susunlah resume dengan gaya bahasa sendiri dan hindari kopi paste. Hal ini pula bisa membuat seorang bisa lebih kreatif dalam membuat sebuah resume.

Kembangkan materi dengan hal yang relevan

Nah, karena, hasil resume yang akan kita tulis diharapkan akan menjadi sebuah karya, maka kembangkan dengan hal-hal yang relevan. Luaskan pembahasan dengan hal atau topik yang masih sejalan. Agar pembahasan makin berbobot dan berisi, dan tentunya dipahami oleh pembaca.

Berikan kesimpulan pada akhir penjabaran

Seperti pada tulisan artikel pada umumnya, yang selalu memberikan sedikit kesimpulan pada akhir tulisan, maka resume pun demikian. Jangan lupa memberikan kesimpulan, yaaa…

Nah, itu pengertian, hal-hal yang harus dimuat pada resume, cara-cara membuatnya. Semoga cara ini sangat membantu untuk menyusun resume. Dan nantinya resume-resume yang dibuat bisa diterbitkan dalam sebuah karya yang bermanfaat.